Inter-VLAN routing adalah teknik jaringan yang memungkinkan komunikasi antar jaringan lokal virtual (VLAN) yang berbeda. Proses ini dilakukan dengan memantulkan lalu lintas dari satu VLAN ke VLAN lainnya.
VLAN banyak digunakan dalam jaringan perusahaan untuk memisahkan dapertemen atau grup yang berberda.
langsung saja kita coba praktik Labs VLAN berikut.
1, buatlah topologi seperti gambar dibawah terlebih dahulu.
dimana saya membagi 3 jaringan client yang berbeda sesuai dengan divisi masing-masing
| Divisi | ID VLAN | IP |
| Developer | Vlan 10 | 10.10.10.0/24 |
| Bisnis Analis | Vlan 20 | 20.20.20.0/24 |
| Editor | Vlan 30 | 30.30.30.0/24 |
2, konfigurasi pada switch Vlan terlebih dahulu.
buat vlan id dan nama vlan
Switch(config)#vlan 10
Switch(config-vlan)#nam
Switch(config-vlan)#name developer
Switch(config-vlan)#exit
Switch(config)#vlan 20
Switch(config-vlan)#name bisnis analis
Switch(config-vlan)#exi
Switch(config-vlan)#exit
Switch(config)#vlan 30
Switch(config-vlan)#name editor
Switch(config-vlan)#exit
berikutnya untuk melihat vlan yang telah dibuat ketik perintah berikut.
Switch#show vlan
3, selanjutnya active kan mode access dan tambahkan ethernet pada masin-masing VLAN.
Switch(config)#int range eth 0/1-2
Switch(config-if-range)#switch
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 10
Switch(config-if-range)#exit
Switch(config)#int eth 0/3
Switch(config-if)#switchport access vlan 20
Switch(config-if)#exit
Switch(config)#int eth 1/0
Switch(config-if)#switchport access vlan 20
Switch(config-if)#exit
Switch(config)#int range eth 1/1-2
Switch(config-if-range)#switchport access vlan 30
Switch(config-if-range)#exit
Switch(config)#
dan lihat kembaki dengan #show vlan disini sudah bisa kita lihat masing-masing vlan sudah di isi dengan ports ethernet
4, berikutnya untuk jalur switch ke router mikrotik, kita perlu merubah modenya menjadi trunk.
Switch(config)#int ethernet 0/0
Switch(config-if)#switchport trunk encapsulation dot1q
Switch(config-if)#switchport mode trunk
Switch(config-if)#
*Feb 8 13:18:14.446: %LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface Ethernet0/0, changed state to down
Switch(config-if)#
*Feb 8 13:18:17.453: %LINEPROTO-5-UPDOWN: Line protocol on Interface Ethernet0/0, changed state to up
Switch(config-if)#exit
untuk melihat mode trunk perintah sebagai berikut.
show interfaces trunk
5, berikutnya setting perangkat router mikrotik, start router dan akses melalui winbox.
tambahkan masing-masing VLAN pada menu interfaces seperti dibawah sesuaikan ID Vlan dengan switch, dan arahkan interfaces pada ether2 yang terhubung ke switch. l
6, tambahkan ip address pada masing-masing VLAN.
8, tambahkan DNS google 8.8.8.8 dan ceklist (allow remote request)
7, test router apakah sudah terhubung ke internet dengan tools ping pada winbox, ping ke 8.8.8.8 disini router saya sudah mendapatkan akses internet bisa kita lanjut tahap berikutnya.
8, tambahkan firewall NAT agar PC client mendapatkan akses internet.
pada NAT Rule ke tab Action, action > masquerade > dan klik apply OK
9, setting DHCP-Server pada masing-masing VLAN agar PC client mendapatkan IP secara otomatis.
10, berikutnya kita bisa start semua PC Client dan request ip dhcp.
dan pada pc dengan berbeda network telah terhubung.
PC juga bisa mengakses internet dengan test ping ke 8.8.8.8
dan bisa kita lihat juga pada winboc mikrotik pc yang telah terhubung ke dalam jaringan
sekian pada artikel kali ini, selamat mecoba. 😁